Dinginnya malam ...
Ku sematkan rinduku pada angin yang menderu,
ku jadikan gelap malam sebagai teman setiaku,
begitu setia menemani hari-hariku,
begitu asyik mendengar setiap butir bicaraku,
tanpa rasa jemu,
tanpa sekalipun membenciku..
tika lewat malam mulai menjelma,
hanya ditemani selang selinya angin yang bertiup mesra,
di sudut hati ini masih jua berbicara,
bicara tentang cinta yang tak kan kunjung tiba..
Ahh..hati ini terlalu degil,
malam ini,
saat rembulan mula tersipu manja,
bersama bintang yang berkilauan menghiasi angkasa,
telah ku temukan sejalur cahaya,
walaupun hanya sedetik hadirnya,
namun cukup untuk menggulingkan resah yang ada,
cukuplah buat menawar luka yang ada..
Terlalu sulit untukku lepaskan,
apalagi mahu memadam segala kenangan bersamamu,
namun ku percaya,
inilah hakikat yang perlu ku terima,
meski pedih hatiku terasa,
meski diiringi derasnya air mata,
aku harus belajar menerima..
Jiwaku Rita.. — at Sering Merinduimu...
No comments:
Post a Comment